Websejarah.com – Kalender Jawa adalah sistem penanggalan tradisional yang masih digunakan oleh masyarakat Jawa, khususnya untuk menentukan hari baik, perhitungan weton, hingga acara adat. Tahun 2025 memiliki berbagai tanggal penting dalam kalender ini, yang menggabungkan sistem penanggalan Hijriyah dan Saka. Artikel ini akan membahas kalender Jawa tahun 2025 secara lengkap dari Januari hingga Desember, serta makna yang terkandung di dalamnya.
Daftar isi artikel
Sejarah dan Sistem Kalender Jawa
Kalender Jawa pertama kali diperkenalkan oleh Sultan Agung dari Mataram pada tahun 1633 Masehi. Sistem ini merupakan perpaduan antara kalender Saka (Hindu-India) dan kalender Hijriyah (Islam), dengan sedikit pengaruh dari sistem penanggalan Gregorian (Masehi).
Tahun dalam kalender Jawa mengikuti perhitungan lunar (berdasarkan siklus bulan) seperti kalender Hijriyah, tetapi masih mempertahankan unsur penanggalan Saka. Satu tahun Jawa terdiri dari 12 bulan dengan jumlah hari yang bervariasi antara 29-30 hari.
Berikut ini adalah nama-nama bulan dalam kalender Jawa:
Selain itu, kalender Jawa juga mengenal sistem Wetonan, yang merupakan kombinasi dari hari dalam sepekan (Senin–Minggu) dengan siklus pasaran (Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon). Weton sering digunakan untuk menentukan hari baik dalam berbagai kegiatan.
Kalender Jawa 2025: Januari – Desember
Berikut adalah daftar penanggalan kalender Jawa untuk tahun 2025 yang disesuaikan dengan kalender Masehi:
Menentukan Hari Baik – Digunakan untuk pernikahan, pindah rumah, atau memulai usaha baru.
Penghitungan Weton – Digunakan untuk perhitungan kecocokan pasangan atau hari lahir seseorang.
Acara Adat dan Tradisi – Seperti Suroan (peringatan bulan Suro), Ruwahan (menjelang Ramadan), dan Sekaten (peringatan Maulid Nabi).
Penentuan Waktu Bertani – Banyak petani Jawa menggunakan kalender ini untuk mengetahui waktu yang baik dalam bercocok tanam.
Kalender Jawa tetap menjadi bagian penting dalam budaya dan tradisi masyarakat. Tahun 2025 memiliki berbagai momen yang dihitung berdasarkan perhitungan bulan dan pasaran. Pemahaman tentang kalender ini dapat membantu dalam menentukan hari baik, memperingati tradisi, dan melestarikan warisan budaya.
Jika Anda ingin menggunakan kalender ini dalam kehidupan sehari-hari, sebaiknya konsultasikan dengan sesepuh atau orang yang memahami perhitungan weton dan hari baik dalam tradisi Jawa.
Sedangkan bagi anda yang membutuhkan Kalender Nasional 2025, silahkan kunjungi halaman ini.